Bocah di Papua Jadi Korban, Dianiaya Hingga Meregang Nyawa


Ilaga - Seorang bocah kelas enam SD bernama Makilon Tabuni ditemukan tewas usai diduga dianiaya kelompok TPN PB OPM di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua. diduga penganiayaan berujung tewasnya seorang bocah tersebut bernama Makilon Tabuni. saat dimintai keterangan juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom belum mengetahui kejadian tersebut dan pihaknya terus mencoba berkomunikasi dengan TPN PB setempat.


"Saat ini kami masih melakukan komunikasi apakah benar atau tidak karena ada dugaan bahwa anak tersebut adalah mata – mata dari TNI Polri yang ditugaskan untuk memata matai kelompok kami maka kami melakukan itu,” tutur Sebby memalui Telephone seluler, Papua, Sabtu (26/2/2022).


Berdasarkan informasi beredar, Makilon Tabuni awalnya diduga diamankan TPN PB OPM atas tuduhan pencurian makanan pada Rabu (23/2/2022). Makilon selanjutnya dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (25/2) di rumahnya.


Makilon diduga sempat dianiaya saat diamankan hingga meninggal saat sudah dipulangkan ke rumahnya. Namun Sebby menolak mengkonfirmasi lebih lanjut terkait kronologi beredar tersebut


"Untuk kronologi apa penyebabnya sebaiknya kita bersabar menunggu informasi dari tentara kami yang saat ini masih belum mendapatkan sinyal untuk berkomunikasi," katanya.


Kejadian itu berawal saat anak tersebut hendak berjalan menuju rumahnya usai bermain bersama teman – temanya, melihat kelompok tersebut dirinya mendekati dan mencoba mengambil makanan yang ada di sebelah Tas milik TPN PB OPM namun dirinya malah ditendang kemudian ditarik dan dianiaya hingga luka berat.

Hingga saat ini komunikasi yang terhambat menjadi kendala dalam mengkonfirmasi pemberitaan tersebut, hal ini yang disampaikan oleh Ndugau Unda Ju, yang mana dirinya menyampaikan kami masih belum bisa berkomunikasi dengan baik karena kelompok TPN PB yang belum mau membuka pembicaraan.

Posting Komentar

0 Komentar